Selasa, 12 April 2011

Hingga batas

Jiwaku tergadaikan
terlumat perlahan-lahan
terkontaminasi,
bercampur noda,
terlarut hingga tenggelam tak bersisa
jiwaku tergadaikan
bersama kelam yang larutkan malam
aku meminta tak penuh biji cabai terbuka
tiada sampai tunaskan kuwaci berbunga
berdirilah pada tangga sebelum menembus puncak
menunduklah sebelum tercabik dengan sesungguhnya
akan ku koyakkan bidak berdiri menghujam
temukan goresan di mata pedang
hingga terpatahkan kemenangan atas kebohongan
rayakanlah ke seluruh ruang
kabarkan seucap kata yang kau pinjam
hingga batas sakit hati,
teringkari doa tiada kau tepati,,,

toh pati,11 April'11
anak_titan:C&U

Salah satu puisi yang ikut dalam serangkaian puisi Menarilah Bersamaku, bentuk respon dari 1 kata saja yang menghormati sesosok wanita Indonesia,,,

Terjemahkan iramaku

Terjemahkan iramaku
kesunyian memenuhi segudang khayalan
tergantungkan serangkaian bising
pada pilar kokoh di hari kemarin
di batas pengaduhan,
kusiratkan amarah rasa dendam
pada batu ku mengadu
lalu terhantamkan setitik bercak-bercak emosi
meleburlah hingga tak mampu terdaki
kuatkan kemauan
tersingkir nan lemah berhadap pilihan
sunyikanlah ruang di hatimu
dan akan kuhanyutkan isyarat tentang ketidakpuasan,
akan rasa kekecewaan,
akan ketidakpedulian pada sekitaran,
akan kebencian yang meranum perlahan-lahan
terjemahkan iramaku
dan isyaratkan pada sekawanan pemalas di tempatmu
dengan segenap keharmonisan,
akan ku penggal segala harapan yang hampir kau jelang,,,


toh pati,11 April'11
anak_titan:C&U

Satu lagi menguatkan akan Penghianatan, aku tak mampu menyelamu di saat kau mampu berdiri. terjemahkan iramaku dan berharap kau mampu pahami inginku,,, maaf kawan



Beginikah caranya

Melangkahlah tertatih-tatih
atas PENGHIANATAN
rangkaikanlah pada kata yang kau pinta
damaikanlah dengan nyata
atas PENGHIANATAN
pada ketertengadahan telapak tanganmu
lentikkanlah jemarimu
atas PENGHIANATAN
diantara goresan yang aku maknakan
anggunkanlah kata-katanya
atas PENGHIANATAN
pada keperkasaan sosokku
serta harumkanlah namamu
atas PENGHIANATAN terhadapku,
batas-batas penghianatan
terlepas hingga desah nafas kau sendatkan
kau genggam tangaku
dan kau ayunkan di ujung mukaku
agar tersembunyi kebohongan atas ketidakmampuanmu
kau adalah salinan di penghujung gelap
hingga batas terang tiada kau temukan
atas PENGHIANATAN
kau sakiti segenggam kepercayaan,,,


toh pati,09 April'11
anak_titan:C&U

salah satu respon yang datang ketika "1 kata saja" tercipta, datang rahasia di balik rangkaian fraksa yang mengandung makna,, "Kawan, sungguh aku tak mengira akan bigini jadinya?"

1 kata saja

Melangkah tertatih tatih

pada desiran kata yang terangkai
inginkan kedamaian yang nyata
sembari tengadahkan telapak tangan
gemulai lentik jemarinya
goreskan kata yang penuh makna
kata-kata nan anggun
lukiskan sosok perkasa
tetap harum adanya,
kian-kian melepas batas
hingga desah nafas tersendat olehnya
inginku genggam tanganmu
dan ku ayunkan di ujung hadapmu
agar terlihat senyuman di sela jemariku
kau tetap sosok di penghujung gelap
hingga batas terang kau temukan
kartini,
selamanya kau akan selalu tetap di hati,,,


toh pati,09 April '11
anak_titan:C&U


teruntuk segenap wanita yang memaknakan emansipasi dengan sesungguhnya dan benar adanya,,

Selasa, 05 April 2011

global warming

Global Warming, mudahnya meningkatnya suhu rata-rata laut serta daratan bumi.
Tentu dengan semakin meningkatnya panas bumi dari tahun ke tahun akan menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan. Sebut saja suhu akan menjadi lebih panas, bukan hanya udara, air, tanah dan segala sesuatu yang berada di bumi akan menjadi lebih hangat dan perlahan akan memanas. Segala aktivitas umat manusia akan ikut sedikit terhambat seiring dengan semakin menghangatnya suhu di sekitaran. Seperti mesin yang terlalu sering digunakan, perlahan mesin tersebut akan mengalami gangguan. Namun dengan penggunaan serta perawatan yang tepat, akan sedikit mengurungi resiko kerusakan yang parah. Paling tidak mesin tersebut bisa bertahan dalam kurun waktu yang sedikit panjang. Tidak jauh beda dengan mesin, jika bumi tempat tinggal kita ini sudah mencapai titik panasnya, maka hal yang tidak diinginkan akan terjadi.

Lebih dari itu, dengan semakin tingginya suhu bumi akan berpengaruh pula pada naiknya volume air laut, perubahan cuaca yang ekstrem, terpengaruhnya hasil pertanian, mencairnya gunung es serta tidak menutup kemungkinan musnahnya beberapa hewan dan timbulnya penyakit seiring perubahan cuaca.

Telah disiarkan kalau pemanasan global terjadi akibat dari efek rumah kaca yang mampu meningkatkan suhu panas bumi menjadi lebih panas dengan cepat. Namun tanpa keberadaan rumah kaca tersebut, bumi akan menjadi beku dan tertutup lapisan es yang tebal. Karena keberadaan rumah kaca inilah seluruh mahluk di muka bumi dapat hidup, namun gas gas berlebihan yang terkandung dalam rumah kaca juga yang akan memusnahkan seluruh kehidupan di bumi. Kesimpulannya, tidak mungkin jika harus melenyapkan seluruh rumah kaca yang telah  ada di bumi, namun dengan cara mengurangi emisi gas rumah kaca tersebut.

Selain pengurangan tersebut, tentu hal sebaliknya yang harus dilakukan dalam mengatasi global warming adalah dengan cara menambah serta memperbanyak tanaman dan pohon serta pelestarian hutan. Menurut berbagai penelitian, kalau pepohonan mampu menyerap karbon dioksida yang menjadi salah satu gas penyimpan panas dalam atmosfer yang mampu menyebabkan meningkatnya suhu bumi. Ketika satu pohon melakukan fotosintesis, tentu hal tersebut akan sedikit mengurangi karbon dioksida yang ada di udara lalu kemudian mengubahnya menjadi oksigen guna pernafasan mahluk hidup.

Namun hal tersebut tidak semudah yang dibayangkan, di California telah diadakan penelitian tentang peranan hutan dalam penyerapan karbon dioksida guna penanggulangan global warming. Dari hasil penilitian yang telah dilakukan, ternyata tidak semua pohon atau hutan mampu menyerap banyak karbon dioksida yang terlepas, hanya sebagian dari beberapa pohon tersebut yang mampu menyerap dengan maksimal. Hal tersebut dikarenakan karena beberapa faktor, diantaranya ialah karena asupan nutrisi air yang berkualitas guna pertembuhan pohon serta hutan.

":Pohon-pohon tersebut ternyata memiliki kelebihan asupan air dan nutrisi yang berakibat mampu menyerap karbon lebih banyak. Pohon jenis inilah yang mampu membantu mencegah global warming."
Proyek yang diadakan Departemen Energi, yang diberi nama eksperimen Free Air Carbon Enrichment (FACE), membandingkan empat hutan pinus yang menerima gas karbondioksida.

Dalam persetujuan Internasional yang mengikat beberapa negara maju dan berkembang atau lebih dikenal dengan Protokol Kyoto yang terbentuk tahun 1997 di Jepang,  telah disebutkan kalau tidak ada cara untuk menyelamatkan bumi dari ancaman pemanasan global di masa depan, namun mereka hanya mampu menemukan cara dalam penanggulangan dampak yang mungkin terjadi karena global warming tersebut.

Ada dua pendekatan utama untuk memperlambat semakin bertambahnya gas rumah kaca yang memang berpotensi aktif dalam mempercepat lajunya pemanasan global. pertama, mencegah karbon dioksida di lepas ke atmosfer dengan menyimpan gas tersebut atau komponen karbonnya di tempat lain. cara ini disebut carbon sequestration (menghilangkan karbon). Kedua, mengurangi produksi gas rumah kaca. ensiklopedia_bebas
 
Berbeda dengan para ilmuan hebat dengan berbagai penelitiannya, salah satu hal yang bisa kita lakukan sebagai manusia yang peduli akan kelangsungan peradaban di dunia ini ialah menghemat segala sesuatu yang telah ada di bumi. Pemakaian Listrik yang berlebihan juga turut mempercepat pemanasan global, kebutuhan akan kertas yang berlebihan, pemakaian detergen yang berlebihan, pembusukan atau pemusnahan sampah organik dan anorganik serta segala aktifitas yang mampu menghasilkan karbon dioksida, uap air, metana, nitrogen oksida serta gas-gas lain yang jarang ditemukan dalam atmosfer namun paling berbahaya.

Bersama kita selamatkan dunia, dengan berbagai upaya yang mendukung dari barbagai pihak tentu hal itu tidak akan pernah menjadi sia-sia adanya. Ribuan pohon, pemakaian media yang tidak berlebihan serta segala aktivitas yang bertujuan positif teramat dibutuhkan untuk kelangsungan hidup anak cucu kita.

Jumat, 18 Maret 2011

Teratai Kering

Lembaran…
di atas terangkai pelangi
membawa semerbak harum
indah bunga air
prisma kehidupan tetap kokoh
membentang
tancapkan tirani kekuasaan
dewa terinjak
pura pura bertekuk menghadap
kering bergelayut tersapu
angin
teratai layu
tak kunjung merajut
cipta rasa keindahan
melenggang terbawa arus
mati terangkum senyum
danau sepi tenang
sirna tak bernyawa
ucapkan pisah
salamkan kisah
teratai kering
hanyut dalam putaran kincir

Jepara, 17/09/09
anak_titan:C&U

Dasar Sial

Hari itu aku dijengkelkan dengan hal yang sebenarnya tak harus menjadibeban untukku, di mana seharusnya aku melepaskan otot dan otakku karena dua hari lagi aku akan menghadapi ujian. Hari itu tepatnya Hari Jumat usai mengikutikegiatan doa bersama di sekolahku, aku pergi berziarah ka salah satu makam bersamateman-teman satu sekolah. Sekembalinya kami dari makam, aku tidak pernahmenduga sebelumnya kalau hari itu akan menjadi hari yang paling sial untukku.

Tidak jauh setelah aku dan Ari meninggalkan makam hendak menyalakan rokok kami di kejutkan dengan kejadian yang sebenarnya itu bukan urusan kami. Saat itu kami melihat kalau salah satu dari teman kami sedang diganggu oleh seorang lelaki. Pada awalnya kami tidak mau ikut campur dan tidak menghiraukan kejadian tersebut, akan tetapi selang beberapa saat, perlakuan lelaki tadi sudah melampaui batas. Kata-kata kasar dan beberapa tamparan dari lelaki itu yang membuat aku dan Ari tidak bisa berdiam diri. Bergegas kami turun dari sepeda motor dan berniat melerai pertengkaran diantara mereka. Lelaki itu nampat tidak asing di mataku, setelah terjadi perdebatan yang cukup panjang ahirnya aku ingat siapa lelaki itu, ternyata lelaki yang sejak membututi Luluk dari belakang adalah Jefri, kekasih Luluk sendiri.

Jefri adalah siswa dari salah satu sekolah favorit yang ada di kotaku dan juga anak dari seorang pengusaha meubel yang sukses. Jefri berbuat demikian denga alasan cemburu, namun cemburu yang bagaimana aku dan Ari tidak begitu mengerti. Betapa malunya kami hari itu karena selang beberapa menit kami sudah dikeremuni warga sekitar. Beberapa warga sempat melerai Ari dan Jefri yang hampir berkelahi, sikap Jefri yang begitu sombong membuat Ari sedikit geram dan hamper memukul Jefri. Ari hampir terpancing emosinya karena saat ditanya warga apa yang sebenarnya terjadi, Jefri malah berbicara yang bukan-bukan dan berusaha memojokkan aku dan Ari. Tetapi salah satu warga ada yang membela kami, orang itu mengatakan kalau Jefri memang sengaja mengganggu perjalanan Luluk. Setelah warga berhasil melerai pertengkaran itu ahirnya kami pun melanjutkan perjalanan. Luluk yang sejak tadi masih merasa ketakutan, ahirnya denga sedikit rasa terpaksa kami memutuskan untuk bertukar pasangan. Ari berboncengan dengan Luluk dan aku berboncengan Pertiwi, teman seperjalanan Luluk. Memang dasar sial, usai kejadian itu masih saja ada masalah. Belum penuh setengah perjalanan kami, aku dikejutkan dengan dua lelaki yang secara sengaja atau tidak terus menempel di depanku dan aku sempat menabrak bagian belakang sepeda motornya, beruntung saat itu aku mengendarai motorku dalam keadaan pelan. Kemudia kami berempatpun kembali melanjutkan perjalanan. Dalam keadaan sedikit tegang, belum jauh dari kejadian aku menabrak sepeda tadi, Jefri kembali menghadang aku dan Pertiwi. Dalam benakku ketika itu hanyalah jika seandainya Jefri berbuat nekat, maka kepalan tanganku ini yang akan berbicara. Kekhawatiranku mereda karena saat Jefri hanya berniat mengembalikan Handphone milik Luluk yang sebelumnya dibanting oleh Luluk. Karena kami berdua sudah jauh dari Ari dan Luluk, ahirnya kami berdua memutuskan untuk mengambil jalur dalam, mengantisipasi kalau-kalau Jefri menghadang kami di depan jalan sana .

Sesampainya kami di perempatan sebelum rumah Luluk, kami kembali bertukar pasangan dan mempersilahkan Luluk dan Pertiwi untuk segera kembali ke rumah. Saat itu aku dan Ari masih merasa jengkel dengan kejadian hari itu, kemudian kami berdua memutuskan untuk mampir ke kedai malam samping gapura sekolah sambil menikmati hangatnya jus jeruk. Setelah kami mengingat kejadian tersebut, Ari mengatakan kalau lelaki yang tadi aku tabrak sepeda motornya itu adalah rekayasa Jefri. Mereka sengaja menghambat perjalanan kami agar Jefri punya waktu untuk berbincang dengan Luluk dan dengan kejadian tersebut Jefri berharap agar kecelakaan tersebut memang mutlak kesalahanku, padahal saat kejadian itu aku dan Pertiwi sempat mengucapkan maaf berkali-kali. Belum reda kemarahanku, aku dan Ari terus saja mengingat-ingat kejadian sore tadi sambil mencelotehkan kata yang penuh amarah.

“ Bukan salahku kalau nanti sampai ada yang babak belur.”

Setelah ujian ahir sekolah usai, tiba-tiba ada kabar kalau Jefri mengundang Ari untuk datang ke rumahnya. Sebelum Ari menemui Jefri, terlebih dulu Ari menemuiku di sekolah. Karena aku yang sampai saat itu masih merasa dipecundangi oleh Jefri, aku membisikkan sesuatu kepada Ari.

“ Satu dariku”

Kemudian Ari meninggalkanku dan pergi menemui Jefri. Saat Ari kembali, ia mengatakan kalau Jefri adalah lelaki yang patut untuk di kasihani. Jefri mengatakan kalau ia dan Luluk sudah lama berpacaran dan semua keinginan kekasihnya itu telah ia penuhi sampai Jefri merencanakan untuk bertunangan dengan Luluk usai mereka lulus nanti. Tapi Sikap Luluk yang masih kekanak-kanakan dan kebiasaan Luluk yang senang menduakan kekasihnya itu membuat Jefri berbuat nekat. Dihari itu juga Jefri mengucapkan maaf yang kepada Ari dan aku. Setelah mendengar cerita Ari, rasa benciku kepada Jefri semakin berkurang dan usai kejadian itu aku dan Ari tidak pernah lagi bertemu dengan Jefri. THE END…